Berkunjung ke Bali, tak ada salahnya untuk mampir dan mencoba mencicipi masakan di JEBAK atau kepanjangan dari Jejak Bali Kuliner. Perpaduan tempat nan unik dengan berbagai cita rasa hidangan yang menggugah selera akan memanjakan mata dan perut Anda. Tanpa bingung-bingung lagi ingin kongkow di mana, tempat ini sangat direkomendasikan buat Anda.
Ketika baru menginjakkan kaki di area halaman Jejak Bali Kuliner, Anda akan merasa berada di depan sebuah restaurant berlantai dua. Namun, begitu memasuki area ruangan, semua ekspektasi Anda tak sama dengan realitanya. Sebab, tempat ini tidak seperti restaurant-restaurant lainnya. Tempat ini unik!
baca juga: Restoran Gosha Kitchen – Sajikan Menu dengan Ukuran Besar dan Desain Ruangan yang Klasik
Yups, unik, dapat menggambarkan keadaan tata ruang resto ini. Tema food court menjadi tema Andalan di Jejak Bali Kuliner ini. Tema yang memakai berbagai outlet/counter atau stand dengan berbagai menu menjadi ciri khas di sini. Setiap outlet memiliki menu masing-masing.
Pilihan Menu Makanan Variatif di Jejak Bali Kuliner Jebak
Seperti pusatnya makanan, Jejak Bali Kuliner ini menyediakan masakan lokal sampai menu internasional dengan outlet yang berbeda-beda. Harganya pun bervariasi dari yang murah sampai yang mahal. Yang pasti, di sini harganya dapat merangkul semua golongan. Untuk soal rasa, tak perlu diragukan rasa lezatnya. Dan yang lebih penting, setiap tiga bulan sekali akan ada menu baru yang siap memanjakan lidah.
baca juga: Hotel Vasanti Kuta, Hotel Bernuansa Klasik dengan Akses Pantai yang Mudah
Untuk tempatnya, secara keseluruhan memang unik dengan berbagai ornament khas Bali. Kain-kain khas Bali terpampang menyelimuti dinding penyangga gedung. Setiap outlet atau counter di sini tertata rapi dengan memajang nama dan menu yang disediakan setiap counter.
Desain Interior Unik di Jejak Bali Kuliner
Untuk pilihan tempat duduk, Anda boleh memilih tempat mana saja yang sekiranya nyaman dan memiliki view yang menarik. Mau di dalam ruangan Jejak Bali Kuliner, bisa. Mau di luar ruangan atau outdoor, pun bisa.
Kursi meja yang dipakai terbuat dari kayu, untuk bagian outdoor diberi sebuah payung berwarna merah. Warna-warni lampion juga menyemarakkan suasana indoor atau pun outdoor. Yang mana, ketika hari tengah gelap, lampion ini akan menyala. Cantik!
baca juga: Jendela Bali Panoramic Restaurant – Kuliner dengan Suguhan Pemandangan Sunset GWK yang Memesona
Tempat yang memiliki logo bergambar udeng(sejenis ikat kepala khas Bali) ini, menyediakan sebuah stand atau counter kosong. Nantinya stand kosong ini digunakan untuk kegiatan social untuk menggalang dana. Jika stand berukuran 3×3,5 m itu tak diisi kegiatan social oleh lembaga atau organisasi, biasanya akan diadakan kelas memasak. Intinya, JEBAK tak hanya untuk kepentingan bisnis saja, melainkan juga memberi manfaat untuk sesama.
Lokasi Jejak Bali Kuliner
Ingin ke sini? Mampir saja ke Jalan Teuku Umar No. 212, Dauh Puri Kauh, Denpasar Barat, Dauh Puri Kauh, Denpasar Bar, Kota Denpasar, Bali 80113. Yang dibuka pada pukul sepuluh pagi hingga jam setengah dua belas malam. Dari Bandar Udara Ngurah Rai ke JEBAkK lewat Jl. Taman Pancing membutuhkan waktu 26 menit, sementara jika melalui Jl. Imam Bonjol dan Jl. By Pass Ngurah Rai, masing_masing membutuhkan waktu sekitar 27 menit dan 29 menit perjalanan.
Tertarik untuk mencicipi kuliner di tempat ini?