Mengenal Jenis-Jenis Tari Barong Bali Warisan Leluhur


Tari barong Bali
via spurlock.illinois.edu

Tari barong Bali menjadi jenis tarian tradisional yang begitu menarik perhatian wisatawan. Bahkan, tari barong menjadi salah satu jenis tari tradisional Bali yang telah begitu terkenal. Tidak hanya populer di telinga wisatawan lokal, tetapi juga di hadapan wisatawan mancanegara.

Namun, tahukah Anda bahwa tari barong Bali ternyata memiliki berbagai jenis. Pembagian tari barong, dilakukan dengan berdasarkan bentuk barong yang dipertunjukkan dalam tarian. Jenis-jenis tari barong tersebut di antaranya adalah:

1. Barong ket

Tari barong Bali
via spurlock.illinois.edu

Tari barong Bali yang paling terkenal dan sering muncul adalah tari barong ket atau barong keket. Pada pertunjukan tari ini, topeng yang digunakan adalah barong dengan bentuk yang mirip singa yang berpadu dengan sapi, macan, serta naga.

Barong ket pada tari barong ini memiliki ukuran yang begitu panjang. Tingginya bisa mencapai 1,5 sampai 2 meter dengan panjang antara 3,5 hingga 4 meter. Di bagian kepala, warna dominasi merah terlihat begitu mencolok. Barong ini biasa dimainkan oleh 2 orang, masing-masing di bagian depan dan belakang yang juga disebut juru bapang.

2. Barong bangkal
Tari barong Bali yang selanjutnya adalah barong bangkal. Barong ini memiliki ciri khas warna dominan hitam dengan tampilan yang mirip dengan babi hutan. Apalagi, barong ini disertai dengan moncong serta taring dan rambut yang begitu lebat.

Tari barong Bali
via youtube.com

Barong bangkal memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan barong ket. Tari barong ini biasanya dipertontonkan tidak di atas panggung. Sebagai gantinya, barong ini biasanya dijalankan secara berkeliling ke rumah penduduk atau jalan. Anda bakal menjumpai kebiasaan ini pada perayaan Galungan serta Kuningan.

3. Barong gajah

Tari barong Bali
via science.idntimes.com

Tari barong gajah menggunakan barong yang penampilannya begitu mirip gajah. Anda bisa melihat kemiripan tersebut pada belalainya. Hanya saja, barong ini tidak hanya memiliki gading, tetapi juga taring yang mencuat. Warna barong ini abu-abu, sesuai dengan kulit gajah. Hanya saja, dibandingkan dengan tari barong Bali lainnya, barong gajah menjadi jenis tari barong yang langka.

4. Barong landung

Tari barong Bali
via flickr.com

Ketika melihat pertunjukan barong landung, akan ada kemiripan dengan ondel-ondel dari Betawi. Apalagi, tari barong ini terdiri dari 2 barong berpasangan, laki-laki dan perempuan. Keduanya juga berukuran tinggi, 2 kali lipat tinggi manusia.

Tari barong landung menceritakan kisah antara Raja Jaya Pangus dengan istrinya yang berasal dari Cina bernama Kang Cing Wei. Kisah cinta keduanya berakhir tragis karena keduanya dikutuk oleh Dewi Danu. Kutukan tersebut diberikan karena Jaya Prangus berbuhong dengan mengaku sebagai perjaka saat merantau dalam permohonan meminta keturunan.

5. Barong macan

Tari barong Bali
via balimaskmaking.com

Dari penampilannya, tari barong macan mungkin akan terlihat begitu mirip dengan barong ket. Bedanya, barong macan dibuat sepenuhnya dengan berlandaskan pada tampilan macan. Sementara barong ket, merupakan perpaduan dari beragam jenis hewan.

Pelaksanaan tari barong Bali yang satu ini, sama barong bangkal dijalankan berkeliling kampung. Selain itu, tari barong macan juga dipertontonkan ketika menjalankan upacara suci tertentu.

6. Barong asu

Tari barong Bali
via wisatahiburan.com

Tari barong Bali yang terakhir adalah barong asu. Sesuai dengan namanya, barong asu memiliki topeng yang punya tampilan mirip anjing. Tari barong asu hanya bisa dijumpai di daerah tertentu, utamanya di wilayah Tabanan dan Badung. Tari tradisional ini dijalankan dengan cara ngelawang atau berkeliling.

Itulah jenis tari barong Bali yang ternyata cukup banyak macamnya. Cukup menarik, kan?


Like it? Share with your friends!

0
Imam Baihaki